Lihat ke Halaman Asli

Perkembangan Remaja

Diperbarui: 6 Januari 2025   20:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Masa remaja merupakan masa yang sangat menentukan karena pada masa ini anak-anak mengalami banyak perubahan pada psikis dan fisiknya. Terjadinya perubahan kejiwaan menimbulkan kebingungan dikalangan remaja, mereka mengalami penuh gejolak emosi dan tekanan jiwa sehingga menyimpang dari aturan dan norma-norma sosial yang berlaku dikalangan masyrakat. Dalam proses perkembangan kematangan psikologis dan biologis, remaja kerap menghadapi ketegangan, kebingungan, dan kekhawatiran. Remaja menjadi gemar coba-coba dalam emosi labil sehingga mudah terpengaruh.

Perkembangan remaja mencakup perubahan fisik, emosional, kognitif dan sosial yang signifikan antara usia 10-19 tahun. Berikut tahapan dan karakteristiknya:

Tahapan Perkembangan Remaja

1. Awal Remaja (10-13 tahun): Perubahan fisik awal, peningkatan kemandirian dan eksplorasi identitas.

2. Remaja Awal (14-16 tahun): Perubahan fisik yang cepat, perkembangan emosional dan sosial.

3. Remaja Akhir (17-19 tahun): Konsolidasi identitas, pengembangan keterampilan hidup dan persiapan untuk dewasa.

Karakteristik Perkembangan Remaja

1. Fisik: Perubahan hormonal, pertumbuhan tinggi badan, berat badan dan perkembangan seksual.

2. Emosional: Perubahan mood, peningkatan kesadaran diri dan pengembangan empati.

3. Kognitif: Perkembangan pemikiran logis, peningkatan kemampuan analitis dan pengambilan keputusan.

4. Sosial: Pembentukan identitas sosial, pengembangan hubungan dengan teman dan keluarga.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline