hallo guys
Sedikit bercerita dulu kenapa saya dan tim bisa mengikuti ekspedisi ini, berawal dari info teman yang sudah mengikuti etape sebelumnya saya mencoba mandaftar dan sampai akhirnya saya dan tim terpilih untuk menjajal jalannya kawasan pontianak.Suatu tantangan tersendiri saya bersama tim dapat bergabung bersama tim datsun kali ini.
Langsung saja selasa pagi 07.00 WIB seluruh riser yang terpilih berkumpul di bandara soekarno-hatta untuk bersiap bertolak menuju pontianak.
Sejam perjalanan sekitar pukul 10.30 WIB kita sampai di bandara supadio pontianak,dan langsung di sambut sama tim datsun disini.
Sedikit briefing dari tim, di hari pertama expedisi kita langsung menuju tugu khatulistiwa.Tugu ini terletak di jalan khatulistiwa,Pontianak,Kalimantan Barat.Tugu ini merupakan garis lintang nol derajat bumi,dimana garisnya tepat membelah bumi bagian selatan dan utara.Untuk posisi tugu ini sendiri sedikit unik dimana tugu yang aslinya berukuran lebih kecil dan terdapat di dalam gedung tugu khatulistiwa yang besar.
Setelah disana tim berlanjut ke dealer nisan pontianak untuk melakukan ceremony dan press conference terkait expedisi kali ini sekaligus melepas istirahat sejenak.Tim datsun raiser expedition bersilaturahmi dengan komunitas mobil datsun pontianak dan melakukan foto bersama.
Kemudian setelah melakukan istrahat sejenak,tim berlanjut melakukan perjalanan kembali kali ini yang dituju karaton pontianak atau lebih dikenal istana kadriah.Istana ini merupakan peninggalan kesultanan pontianak yang di dirikan oleh sultan Syarif Abdurahman pada abad 14 rajab 1185 H terletak di kampung dalam bugis,Kecamatan Pontianak Timur.Disana juga kami disuguhi dengan lantunan alat musik rebana yang di mainkan oleh para anggota keluarga besar keraton.
Diperjalanan terkahir tim menuju china town, disini kita disuguhi games challange sama panitia tim datsun untuk melakukan belanja barang yang di butuhkan dengan uang yang terbatas.Dan tim saya pun membeli dua barang yang mungkin sedikit unik karna khas dari pontianak itu sendiri yaitu wadah ramuan obat dan peci.
Dan sampai akhirnya kita menuju tempat istrahat untuk melanjutkan expedisi kalimantan di hari berikutnya.see u..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H