Lihat ke Halaman Asli

Ryan M.

TERVERIFIKASI

Video Editor

Remember Me

Diperbarui: 17 Juni 2015   09:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1415923452430353998

"Aduh!"

Aku menoleh ke belakang mendengar jeritan kecil itu.

Dan benar saja.

"Kamu itu," aku menuju ke arahnya, "Sini aku bantu."

Mia - istriku - memegang tanganku dan berdiri.  Wajahnya tampak pucat tapi ia tersenyum kecil,

"Haha, aku salah pake sepatu hari ini.  Lantainya licin jadi aku jatuh."

Tubuhnya limbung, sepertinya ia hendak jatuh lagi.  Untunglah aku buru-buru menangkapnya.

"Thanks, Hans," ujarnya lirih.

"Mau istirahat dulu?" tanyaku, "Mukamu pucat, kamu juga keringetan gitu."

"Boleh," jawabnya.

Sambil tetap menggenggam tangannya yang terasa semakin berkeringat, kami menuju salah satu cafe di pusat perbelanjaan tersebut.  Sekejap kemudian, seorang pramusaji menghampiri dan menanyakan pesanan kami.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline