Lihat ke Halaman Asli

Ryan Maulana Husen

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UNIDA Gontor

Sarung Idaman

Diperbarui: 6 Januari 2022   08:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

my-best.id


Pagi buta renjana terbangun

Mengeja syukur yang masih ranum

Penghabis waktu dari subuh hingga terbit rindu

Bersama awan peneduh kalbu


Di bawah naungan bumantara

Romansa melesat secepat kilat

Menempati ruang memori

Lewat bercak corak informasi


Bisakah diri ini memegang janji

Atas setiap elegi yang menguap pergi

Lewat untaian larik

Yang menurutmu menarik


Entahlah, akankah aku bisa

Menjadi pendampingmu selamanya

Saat sholat, saat membayar zakat

Bahkan saat menemani anakmu disunat


Saat detik pelaminan aku bisa menjadi jaminan

Meski pada akhirnya aku diacuhkan

Tergantikan oleh aku yang lain

Sang "Dia" dari rahim yang sama


Wadimor

Sarung Idaman


*05 Januari 2021*

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline