Lihat ke Halaman Asli

ryan lee hom

Artist , Theatre Musical , Actor , Creator , internet Personality

Perfomance Art yang Kekinian Sudah Mengikut Sertakan Unsur Seni Lainnya

Diperbarui: 2 Oktober 2024   22:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://www.mediafire.com/view/a18uae78r8avas7/IMG_0463.jpg/file

Performance art hadir sebagai seni yang "hidup" karena tidak ada proses mimesis di dalamnya. Tidak ada aturan pemanggungan, pedoman-pedoman tertentu, juga batasan-batasan. Meski demikian, performance art tetap termasuk dalam seni. 

https://www.mediafire.com/view/8ongo1zo8n6cq9c/IMG_0456.jpg/file

https://www.mediafire.com/view/ijo81z3vcfgo2q2/IMG_0457.jpg/file

https://www.mediafire.com/view/2kffwo3d23gkpu3/IMG_0460.jpg/file

https://www.mediafire.com/view/27ijm8gwu3oiy4w/IMG_0458.jpg/file

Tentunya bukan karena semata-mata ada kata "art" di dalamnya, tapi juga karena sifat dari performance yang dimaksud. Performance (pertunjukan) juga bisa mengarah ke hal-hal yang bukan seni, misalnya performa dari mobil, motor, handphone dan sebagainya. Untuk itu, performer di dalam performance art tetap disebut "seniman" atau "artis".

https://www.mediafire.com/view/yemmezkx6wk0637/IMG_0447.jpg/file

https://www.mediafire.com/view/6c8qo01sr5adlfc/IMG_0449.jpg/file

https://www.mediafire.com/view/c7mtioanz9qizmi/IMG_0448.jpg/file

https://www.mediafire.com/view/60t40g7z4qcacpe/IMG_0451.jpg/file

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline