Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa USM Melakukan Pelatihan Smarthphone Photography kepada Karang Taruna RT 03 RW 04 Kelurahan Gajahmungkur

Diperbarui: 14 Juli 2022   09:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Semarang, 26 Juni 2022 | Kalilangse RT 03 RW 04
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Semarang memberikan pelatihan dan penjelasan mengenai bagaimana melakukan smartphone photography dan cara editing yang benar sebelum hasil photography itu di upload di sosial media.


Ibu Errika selaku dosen Ilmu Komunikasi mendampingi kami saat melakukan pelatihan smartphone photography yang bertempat di Balai RW IV Kelurahan Gajah Mungkur, Kecamatan Gajah Mungkur Kota Semarang. Kegiatan tersebut kami lakukan guna memberikan ilmu yang bermanfaat bagi Karang Taruna  warga Kalilangse RT 03 RW 04 Gajah Mungkur, Kota Semarang.


Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menciptakan SDM yang berguna dan paham mengenai perkembangan dunia digital dengan memanfaatkan smartphone untuk kegiatan fotografi.


Adapun Metode yang kami lakukan dalam penyampaian materi dalam bentuk presentasi di depan Karang Taruna warga Kalilangse dan melakukan praktik secara langsung mengenai fotografi dan editing.
Dengan adanya pelatihan smartphone photography ini, Nimas selaku ketua Karang Taruna RW 04, mengaku senang dengan pelatihan-pelatihan seperti ini, karena memiliki nilai yang positif dan berguna bagi kedepannya mengenai cara pengambilan foto yang benar dan editing hasil foto tersebut.

Dokpri

Hasil kegiatan menunjukan bahwa warga kalilangse remaja Karang Taruna RW 04 Kec. Gajah Mungkur Kel. Gajah Mungkur, belum begitu mengenal mengenai pengertian dari Smartphone Photography. 

Namun setelah pelaksanaan kegiatan ini kami selaku Mahasiswa Universitas Semarang  berharap kepada warga Karang Taruna RW 04 Kalilangse dapat memahami dan mengerti mengenai penggunaan smartphone photography yang bisa dijadikan untuk mendapatkan penghasilan melalui media online. Karena kita hidup di zaman digitalisasi dan moderenisasi.

Dokpri




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline