Jika kamu ragu akan seseorang, mungkin memang seharusnyaJika kamu mendambakan dia yang seharusnya indah di masa lalu
menggoreskan kepahitan yang seharusnya manis…
(Uh, hati memang begitu!)
Tak mengapa kembali ke masa lalu
Merenungi kesedihan, mengingat yang bahagia
Menimbang yang salah, siapa yang benar
Dan kalau untuk itu, tak mengapa kembali ke masa lalu
Boleh-boleh saja, dan niscaya melarang hati berkehendak ke sana
Asal ingat, jangan pernah inapkan pikiranmu
apalagi hatimu berselimutkan duka yang tersesali selamanya… di sana