Sambas -- Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sambas bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas melalui Puskesmas Sambas melaksanakan tes HIV/AIDS Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Sambas. Kamis (16/06).
Bertempat di Aula Saharjo Rutan Sambas sebanyak 200 Tahanan Maupun Narapidana diambil sampel darah. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mencegah terjadinya penularan HIV-AIDS diantara para WBP dan menjaga kesehatan para petugas yang setiap harinya bertemu dengan Warga Binaan.
Kepala Puskesmas Sambas dr. Ratih Juwita menjelaskan bahwa pemeriksaan HIV ini rutin dilaksanakan setiap tiga bulan sekali dengan menyasar kepada kelompok resiko HIV/AIDS salah satunya tahanan/narapidana kasus narkotika. Kegiatan ini juga merupakan bentuk deteksi dini yang dilakukan oleh puskesmas Sambas untuk mencegah penularan penyakit HIV/AIDS.
"Kegiatan pemeriksaan HIV/AIDS ini rutin kita laksanakan tiga bulan sekali untuk mencegah penularannya, Adapun sasarannya yaitu kelompok yang memiliki resiko akan penularan HIV/AIDS salah satunya yaitu Tahanan dan Narapidana kasus narkotika. Oleh sebab itu kami melakukan tes ini di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Sambas" Ungkap Ratih
Sementara itu kepala Rutan Sambas, Priyo Tri Laksono mengucapkan terima kasih kepada pihak Puskesmas Sambas atas pemeriksaan yang dilakukan. Dengan adanya pemeriksaan Rutan sambas dapat memberikan pelayanan kesehatan terbaik terhadap warga binaan serta melakukan deteksi dini dalam pencegahan penyakit.
"Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak Puskesmas Sambas atas pemeriksaan HIV/AIDS kepada warga binaan, dengan ini kami dapat memberikan pelayanan kesehatan yang baik kepada WBP serta melakukan Deteksi dini dalam pencegahan penyakit, Alhamdulillah dari hasil pemeriksaan td hasilnya Negatif" Ungkap Priyo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H