Lihat ke Halaman Asli

RUTAN PELAIHARI

Humas Rutan kelas IIB Pelaihari

Setelah Satu Bulan Diresmikan Bupati Tanah Laut, SAE Rutan Pelaihari Panen Perdana Hasil Perkebunan

Diperbarui: 23 Agustus 2022   14:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah Satu Bulan Diresmikan Bupati Tanah Laut, SAE Rutan pelaihari Panen Perdana Hasil Perkebunan. (Dok. Humas Rutan Pelaihari)

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalsel, Lilik Sujandi melakukan panen perdana hasil perkebunan pada Sarana Asimilasi Edukasi (SAE) di Rutan Kelas IIB Pelaihari, Selasa(23/08). Didampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Rutan Pelaihari, Rahmad Pijati bersama para Kepala UPT Pemasyarakatan se-Banjar Raya, Kakanwil memanen langsung sayur sawi di SAE yang baru saja diresmikan oleh Bupati Tanah Laut satu bulan yang lalu.

(Dok. Humas Rutan Pelaihari)

Kakanwil mengungkapkan Sarana Asimilasi dan Edukasi merupakan kegiatan nyata dari program pembinaan kemandirian yang dilaksanakan di rutan maupun lapas.


"Tujuannya tidak lain untuk memberikan pembinaan dan keterampilan kepada warga binaan agar memiliki bekal saat mereka bebas nanti sehingga dapat menjadi pribadi yang lebih baik di tengah masyarakat", ujar Lilik.

(Dok. Humas Rutan Pelaihari)

Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) di Rutan Pelaihari memiliki lahan seluas 1.681 meter persegi dengan dikelilingi tembok serta terdapat satu blok hunian seluas 240 meter yang dihuni oleh 15 WBP Asimilasi Kerja yang dibina oleh petugas.  Adapun jenis tanaman yang di tanam yaitu sayur sawi, kangkung, bayam dan budidaya ikan lele.

(Dok. Humas Rutan Pelaihari)

Menurut Kepala Rutan Pelaihari, hasil panen kegiatan hari ini akan dijual di luar rutan dan akan dimasukkan dalam Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNPB) Ditjenpas Kemenkumham RI.
"Sudah ada pembeli dari luar yang berminat membeli hasil perkebunan di Rutan Pelaihari. Menurut pembeli sayur-sayuran di sini dalam kategori yang bagus", ujar Pijati.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline