KRAKSAAN -- Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Rumah Tahanan Neraga (Rutan) Ksatria Berani Kanwil Kemenkumham Jawa Timur pada hari ini berjalan dengan aman, tertib dan lancar. Seluruh warga binaan dan petugas rutan yang menjadi Daftar Pemilih Tetap (DPT) yaitu 301 orang. Pencoblosan surat suara di TPS khusus 901 ini dimulai tepat pada pukul 07.30 WIB. Pihak Rutan Ksatria bekerja sama dengan kepolisian dan TNI untuk memastikan keamanan dan kelancaran jalannya Pilkada. (27/11)
Kepala Rutan Ksatria Berani, Bayu Muhammad, menuturkan bahwa pemungutan suara meliputi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur. "Kami telah melakukan simulasi untuk suksesnya kegiatan ini. Kemarin juga Tim Monitoring dan Evaluasi dari Kanwil Kemenkumham Jatim juga memastikan bahwa kami siap dalam melaksanakan Pilkada di TPS khusus Rutan ini yaitu TPS 901," tutur Bayu.
Setelah proses pencoblosan selesai, penghitungan surat suara dilakukan tepat pukul 13.00 WIB dengan sisaksikan langsung oleh perwakilan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kab. Probolinggo, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kab. Probolinggo dan juga saksi dari masing -- masing pasangan calon.
"Partisipasi warga binaan dalam Pilkada ini adalah wujud nyata dari hak politik yang dijamin undang-undang. Kami bersyukur seluruh rangkaian kegiatan berlangsung aman dan kondusif," tambah Bayu.
Pilkada di Rutan Ksatria ini menjadi bukti bahwa proses demokrasi dapat berjalan tertib dan aman dengan melibatkan semua elemen masyarakat, termasuk warga binaan.
(HR Ksatria Berani)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H