GRESIK - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Gresik Kanwil Kemenkumham Jatim melaksanakan kegiatan bakti sosial bagi keluarga warga binaan yang kurang mampu. Kegiatan yang bertempat di Aula dalam Rutan Gresik ini dihadiri oleh Kepala Rutan Gresik, Yuliawan Dwi Nugroho di dampingi dengan Kasubsi Pelayanan Tahanan, Anggi Fauzi, Kasubsi Pengelolaan, Ghisca Putri Anjarsari dan Ketua Pipas Cabang Rutan Gresik, Nana Nugroho serta 50 keluarga warga binaan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi 13 Program Akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Program ini menegaskan komitmen Rutan Gresik dalam memberikan dukungan nyata kepada masyarakat, khususnya keluarga warga binaan yang memerlukan perhatian lebih. (Rabu, 20/11/2024)
Kepala Rutan Gresik, Yuliawan Dwi Nugroho, menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan dalam bentuk bantuan paket sembako kepada 50 keluarga warga binaan yang membutuhkan. "Kegiatan bakti sosial berupa bantuan sembako untuk kebutuhan sehari-hari kita tujukan kepada 50 keluarga warga binaan yang kurang mampu," ungkap Yuliawan. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga sekaligus memberikan dukungan moral bagi mereka.
Yuliawan menambahkan, kegiatan sosial ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara petugas Rutan dengan keluarga warga binaan. "Kami berharap bantuan ini tidak hanya meringankan beban ekonomi, tetapi juga menjadi bentuk perhatian dan dukungan kepada keluarga warga binaan," ujar Yuliawan. Selain itu, inisiatif ini menunjukkan wajah humanis Rutan Gresik dalam menjalankan tugasnya sebagai bagian dari Kementerian Hukum dan HAM.
Selain kegiatan bakti sosial, Yuliawan juga mengumumkan perubahan jadwal kunjungan tatap muka bagi keluarga warga binaan. Jika sebelumnya kunjungan hanya dijadwalkan pada hari Selasa dan Kamis, mulai Desember mendatang kunjungan akan diperluas menjadi empat hari, yakni Senin, Selasa, Rabu, dan Kamis.
Perubahan jadwal ini bertujuan untuk memberikan fleksibilitas waktu bagi keluarga yang ingin berinteraksi langsung dengan warga binaan. Kebijakan ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam menjaga stabilitas emosi dan hubungan kekeluargaan warga binaan selama menjalani masa pidana.
Melalui rangkaian kegiatan ini, Rutan Kelas IIB Gresik membuktikan komitmennya dalam menjalankan perannya tidak hanya sebagai Rumah Tahanan, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan penuh empati. Program ini menjadi salah satu wujud nyata kepedulian Rutan terhadap kesejahteraan keluarga warga binaan. (Humas Rutan Gresik)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H