Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Bersama Hujan Mencari Tujuan

Diperbarui: 24 Desember 2024   16:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Iluatrasi (dokpri)

Hujan pun bersujud kepadanya ketika langit terbuka lebar menjatuhkan curahan hingga menggenangi jalan
Hujan pun bersujud kepadanya memberikan jalan untuk terus melangkah sambil menuntun untuk mencapai tujuan
Adalah perempuan pedagang keliling yang tidak pernah lelah untuk terus memompa denyut nadi kehidupan
Dia sudah mulai tua tubuh mulai sakit-sakitan tetapi hujan telah memberi kekuatan

Orang-orang menganggapnya memiliki kelebihan yang tak dimiliki orang-orang kebanyakan
Tanpa jawaban serta cerita panjang cukup membalas dengan senyuman
Karena itu tidak pernah terlihat goresan penderitaan
Dia selalu bahagia ketika berada di tengah hujan

Hujan adalah ibu kandung yang kadang datang tidak bisa terbendung
Tetapi dia tidak merasa dilahirkan hujan namun setiap hujan selalu membuat beruntung
Hujan tidak pernah meninggalkan jejak langkah
Hujan selalu mengajarkan agar tabah

Dia tidak pernah menyembah hujan
Tetapi dia pernah memohon kepada hujan
Ketika tanah gersang kemarau
Saat itu teriakannya pun parau

Sungailiat, 24 Desember 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline