Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pengunyah Melati

Diperbarui: 7 September 2023   21:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi (dokpri)

Ketika menjadi alasan
Tak ingin memulai menjadikan pagi sebagai perlindungan
Menutupi rasa malas yang meredupkan semangat
Membuat menjadi berat

Beban telah diciptakan sendiri
Datang dari tanah ditumbuhi duri
Sengaja disemai saban pagi
Menolak dikatakan sebagai perempuan pengunyah Melati

Bukan tukang semedi
Bukan pula penyuka mimpi
Sedang berusaha meretas ilusi
Khayalan sakti yang membebani

Terauma ketika dimaki
Tak ingin dikatakan sebagai penyembah pagi
Telah ditaburi benih lelaki
Ingin menjadi perempuan sejati

Sungailiat, 7 September 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline