Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Penyair Terdiam di Tengah Malam

Diperbarui: 4 September 2022   06:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi dokpri)

Setelah menulis syair kematian
Penyair berandai-andai dijemput ajal
Telah didoakan
Menolak dianggap mendekati waktu meninggal

Tak disadari telah membikin surat wasiat
Melalui syair yang dibuat
Penyair dibuat terdiam
Ketika di tengah malam

Hanya syair
Menepis tuduhan menyindir
Tidak bermaksud hidup berakhir
Hanya ingin kata terukir

Penyair memandang malam
Syairnya menjadi hitam
Telah merasa bersalah
Menempatkan syair di tempat yang salah

Sungailiat, 4 September 2022




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline