Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Berkata-kata kepada Embun

Diperbarui: 27 Juni 2021   06:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi (dokpri)

Kita selalu berjumpa ketika subuh. Kau masih mengeristal di daun kadang kusentuh. Pasti akan terasa sakit bila kau memiliki ruh.

Kau lebih dahulu tiba di masjid membasahi selasar hingga mendinginkan tempat salat yang sudah lama tidak bersajadah sejak wabah. Usai subuh kau masih ada, aku basuh wajahku denganmu yang diambil dari pohon hias Kuping Gajah. Terasa pipi basah, kelopak mata yang lelah ikut basah.

Embun, tetaplah seperti ini. Bening bukan merah darah, bila ya menyentuhmu tak kan lagi berani. Kita bertemu lagi esok pagi setelah ini kau pergi dikeringkan matahari.

Sungailiat, 27 Juni 2021




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline