Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pagi Idul Fitri

Diperbarui: 13 Mei 2021   17:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi (dokpri)

Takbir menggemakan pagi
Menggetarkan bumi pandemi
Menggugurkan daun mati
Menyebar bau melati

Takbir disuarakan sejak pagi buta
Lelaki tua menuju masjid sejak subuh tidak kembali hingga salat hari raya
Tak ingin kehilangan saf paling muka
Tak mengenakan masker karena lupa

Takbir meneteskan air mata ibu muda
Yang baru kehilangan anak yang dicinta
Setelah terjangkiti Corona
Ia ragu bisa jadi sudah terkena

Takbir menggemakan pagi
Tak henti dari toa masjid yang tak mati
Semakin terasa dekat denganNya dihari kemenangan
Tapi wabah tak cukup kuat menahan keraguan

Sungailiat, 13 Mei 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline