Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Tersisa dari Senja yang Kemarin

Diperbarui: 5 Januari 2021   17:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi (dokpri)

Air di muara beradu
Telah mengaduk rindu
Ketika senja selalu menunggu
Bukan mengharap kehadiranmu

Hanya ingin membagi cerita
Bukan legenda
Tetapi kisah lalu
Yang sekarang menjadi rindu

Perahu yang memasuki muara
Menampakan rasa rindu nelayan
Perahu yang meninggalkan muara
Menampakkan wajah nelayan penuh harapan

Rindu yang bertemu harapan di muara
Saling memandang dengan bangga
Pulang dengan membawa kenyataan
Pergi dengan membawa impian

Muara telah mempertemukan ketika senja
Sebenarnya ini tersisa dari senja yang kemarin
Menjadi tersisa karena lupa
Senja telah menyindir bahwa waktu itu pasti bukan mungkin

Sungailiat, 5 Januari 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline