Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pejuang Subuh

Diperbarui: 20 Oktober 2020   05:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Adalah lelaki yang dibasahi embun
Berjalan menuju masjid ketika orang-orang belum bangun
Marbot masjid yang menghidupkan pengeras suara mengisinya  dengan lantunan ayat suci
Ia sendiri yang mengaji

Adalah marbot masjid yang panjang umurnya
Sejak anak-anak hingga dewasa aku selalu ingat suara
Yang sudah mulai berubah terdengar bergetar karena menua
Setiap subuh selalu hadir di masjid yang juga sudah tua

Adalah pembuka kunci pintu masjid yang tidak pernah terlambat
Sebelum datang Subuh ia lebih cepat
Telah menjadi lebih kuat
Teman-teman seusianya banyak yang telah wafat

Sungailiat, 20 Oktober 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline