Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Puisi | Dendam Tak Bertepi

Diperbarui: 13 Juni 2020   23:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi (dokpri)

Sudahlah, berhenti mengungkit masa lalu hanya untuk mencari kelemahanku
Bila diteruskan, sama saja dengan membelengu
Membakar api di tungku
Bukan untuk menghangatkan tapi ingin mengkremasiku
Menjadikanku debu

Masa lalu adalah cikal bakal kita
Tidak ada guna merobek lembarannya
Karena telah menyatu
Hingga masuk mengalir ke nadiku
Tak akan menemukan kelemahanku
Yang ditemui hanya rindu
Telah melukai hatimu

Mengapa dibiarkan rindumu membatu?
Menjauh dariku
Yang sebenarnya bukan keinginanmu
Telah membunuh dirimu sendiri
Tapi tak mati
Hanya karena tak dapat memiliki
Sekarang menjadi dendam tak bertepi

Sungailiat, 13 Juni 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline