Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Puisi | Pulau Kita Telah Jadi Merah

Diperbarui: 31 Maret 2020   21:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kota kita telah disemprot racun tapi tidak ada yang mati
Mereka bukan menyemprot kita, tapi mengenai kita
Kita diributkan suara sirine bukan karena ada yang sakit maupun mati
Bukan pula ada yang demonstrasi, tapi ingin mematikan virus Corona
 
Kota kita belum ada, tapi kota sebelah sudah ada yang dimatikan Corona
Semua cemas, seluruh kota dibasahi racun bukan untuk membunuh kita
Semoga belum ada, yang mati hanya kuman biasa
Beberapa hari ini kita sepakat menutup mulut dan hidung, tersisa mata

Pulau kita telah menjadi merah
Jangan membuat kita lemah
Apa lagi kalah
Kita baru memulai
Untuk tidak lalai
Kita selalu terbuai
Lupa,  bakal ada wabah yang mengintai

Sungailiat, 31 Maret 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline