DKP Bangka Dorong Berdirinya Perpustakaan Desa

Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKP) Kabupaten Bangka melakukan pembinaan perpustakaan desa. Pembinaan dilakukan, Kamis (13/6) di desa Kimak, kecamatan Merawang dan desa Kapuk, Kecamatan Bakam.

Kesempatan itu Kepada Dinas DKP Kabupaten Bangka Hj. Mina M.Si minta komitmen kepala desa untuk mendukung pengembangan perpustakaan desa, khususnya dapat dilakukan diantaranya dibantu melalui Anggaran Dana Desa (ADD).  Seluruh desa di kabupaten Bangka diharapkan nantinya sudah terbentuk perpustakaan desa.

" Kita juga mendorong dibentuknya pojok baca tidak hanya di kantor desa seperti yang ada di kantor desa Kimak, namun juga seluruh kantor OPD di lingkungan Pemkab Bangka agar memiliki pojok baca," jelas Mina.

Tak lupa berbagi buku di perpustakaan desa Kapuk (dokpri)

Untuk mewujudkan pembangunan perpustakaan desa di wilayah kabupaten Bangka, DKP akan mengusulkan kepada Bupati Bangka, untuk membuat Peraturan Bupati terkait dengan pembangunan perpustakaan desa di dalam wilayah kabupaten Bangka. Hingga saat ini Perpustakaan Desa yang terbentuk sudah 50% lebih dari jumlah 62 desa di kabupaten Bangka.

Pojok buku di desa Kimak (dokpri)

Sementara itu Kepala Desa Kimak Mustofa saat menerima kepala DKP di ruang kerjanya menjelaskan, untuk anggaran perubahan APBDes desa Kimak tahun 2019 akan dianggarkan biaya untuk pengembangan perpustakaan desa yang sudah ada yakni Perpus Depati Bahrin. Diantaranya anggaran tersebut untuk membayar honor pengelola perpustakaan desa dan pembelian buku. 

Sedangkan di desa Kapuk, Kepala DKP Kabupaten Bangka Hj Mina diterima Kepala Desa Kapuk Efendi, yang juga berkomitmen mengembangkan perpustakaan desa dalam upaya meningkat minat baca masyarakat. Perpus desa Kapuk yakni Cipta Karya setiap harinya rata-rata di kunjungi 30 orang pengunjung, terutama para pelajar.

dokpri

Pembinaan perpustakaan rutin dilakukan DKP Kabupaten Bangka, dalam upaya menjadikan perpustakaan tidak hanya menjadi tempat membaca buku namun juga diisi dengan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat desa diantaranya memberikan pelatihan-pelatihan terkait dengan ekonomi kerakyatan, pembinaan generasi muda, kesenian dan lain-lain. 

(Rustian Al Ansori)