Pementasan dalam lakon dipenuhi kata-kata, walau operet tapi tanpa nyanyian. Musikpun disenyapkan malam yang kehilangan bulan.
Kisah badai matahari masih menjadi topik pembicaraan, meskipun masing-masing sibuk dengan lawan bicara dengan kisah yang sekena menempel dipikiran.
Dialog yang panjang tak perlu menghafal, sudah lengkap diluar fikiran. Terus saja berkata-kata, walau tak mengatakan tidak sedang jual diri. Sebenar sedang jual diri dengan visi dan misi jauh dari jangkauan mimpi. Tak peduli, tak ada yang membeli.
Pentas malam tanpa nyanyian diakhiri dengan janji. Terdengar suara lirih, minta dipilih.
Sungailiat, 15 Maret 2019