Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Puisi | Pantai Kemarau

Diperbarui: 20 Agustus 2018   23:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

***

Pantai telah ditambatkan perahu

Bersama pasir yang ditinggalkan surut air laut

Perahu berteduh , dimana pemiliknya tidak ada yang tahu

Biarkan saja agar panas tak menyentuh dinding perahu agar tak keriput

Seperti keriput lumpur pantai yang mengering ditinggalkan air surut

+

Kemarau telah membuat pantai semakin tua

Kering air di tubuh membuat kulit menua

Kering air di bumi karena tanah terbelah

Tanah menjadi tak berguna

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline