Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Puisi | Terlewatkan

Diperbarui: 1 Desember 2017   21:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam ini terlewatkan

Ketika terlelap hingga kemalaman

Sudah kucari ternyata sudah tak tampak

Kubuka pintu hanyalah angin dingin menyeruak

Kalau malam bisa berkata - kata

Ia akan marah mengutuk semua

Karena malam telah dikotori

Dengan permainan yang menodai

Malam sudah terlambat

Bulanpun sekarat

Etika tak lagi menjadi penguat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline