Setiap malam yang gelap
Rasa sunyi menghantui
Kau menjelma, mengakar pada syaraf
Menjamah seluruh isi kepala
Merasuk dalam pikiran yang kelabu
Setiap pagi saat terbangun
Kau menjelma sebagai kicauan burung
Menyapa manis dibawah rindang pohon
Yang memaki sanubari akan kau
Tak-kah kau rasakan bahwa aku rindu
Melintas paras wajahmu juga raut senyummu