Lihat ke Halaman Asli

Pak Tua

Diperbarui: 13 Juli 2016   03:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jembatañ jembatan itu Sdh mulai rapuh

Jalan Jalan ITU Sdh berlubang

Langkah Langkah Kakinya tak terarah 

       Matahari mulai menyengat

       Keringat mengucur deras sampai ke bola Mata

      Tangan Tangan pencakar belukar mulai menjama 

sejenak melepas dahaga

Menengadah luas di hamparan

Diam merajai makna 

        Senja mulai tiba 

       Menanti asa untuk hari esok..... 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline