Lihat ke Halaman Asli

Rusmana St

Proposional / guru

Cinta yang Suci dan Abadi

Diperbarui: 19 November 2022   00:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Ader pun pagi - pagi sudah bergegas untuk pamit ke rumahnya intan,setibanya di rumah intan,ader langsung ketuk  pintu dan mengucapkan assalamualaikum warahmatullahi wabaraokatuh serta ada yang jawab dari dalam rumah intan.

Intan pun sudah bangun dari tidurnya semenjak subur ,karena intan masak di dapur untuk bantu ibunya kebetulan ibunya itu ada yang kerja di sawah mereka.Intan pun langsung menemui ader,intan pun langsung berjabatan tangan dan intan tetip pesan buat bapak dan ibunya ader,kata intan.ader pun langsung pamit kepada kedua orang tua intan.

Ader, berkata kepada intan semoga intan sehat dan jaga baik-baik di sini ,yah Tan kata Ader. intan pun langsung meneteskan air mata ,tentu ader menghapusnya  ,kata ader sudah lah intan jangan nangis ,kakak pun di Jakarta tidak akan lama ,ya paling satu  atau dua hari,yah Tan.

Ader langsung pergi ke Jakarta dan tiba di Jakarta sekitar jam 13 maka ader pun langsung makan siang dengan keluarga.

Maka ibunya ader,bertanya ,bagima bibi yang sudah sehat, jawab Ader.iya mah bagimana mana dengan saya dan intan mah? Bapaknya  pun terkejut mendengar kan kata  ader.wah ader benar - benar untuk di jadikan istri apa yang di katakan "cinta yang suci dan Abadi .

Pada akhirnya ibu dan bapaknya ader ,ok siap bapak dan mamah setuju akan tetapi kamu kuliahnya bagimana  ? Jawab ader ya kalau itu insalloh bisa di atur.ader pun setelah selesai makan ia sholat dhuhur.

Ader  pun langsung telpon ke intan bahwa ader sudah bicara kepada kedua orang tuannya .Tentu intan di dalam bicara di telpon kelihatan intan berbahagia .karena ingin cepatnya.Ader pun rasa kangen dengan intan.Yah sudah dulu yah intan.

Bekasi ,ujung harapan ,18-Novembee-2022

 Rusmana 

Bersambung 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline