Lihat ke Halaman Asli

Cinta Kedua

Diperbarui: 10 Maret 2023   22:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Merenungkan kata -kata setelah bertemu dengan teman yang sudah sebaya umur.

Awalnya hanya bicara masalah lalu di masa remaja.Namun cafe itu jadi saksi untuk mendengarkan kata -kata insan sebaya dan hampir tua.

Mata saling tatap bibir terlihat kaku untuk bicara.hanya tangan saling berjabat tangan, hati berdebar merasakan seperti waktu remaja.

Di hati aku bicara,apakah ini namanya cinta kedua bersemi,timbul kembali setelah lama tak berjumpa.

Engkau pun telah menjawab masalah ini,betul rasa bergejolak dan bicara teringat masa remaja,terpisah karena orang tua tidak sepakat menjalankan  cinta.

Oh Tuhan hanya mu aku minta pertolong dan hanya doa kupanjatkan untuk masalah ini, dan menjalankan cinta ke dua ini.

## 

Ujung harapan Bekasi,10/3/2023.

Pemula ( Penulis mulai usia Lanjut )

Rusmana ST MM MSi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline