HUT PGRI tahun ini adalah sangat menyenangkan bagi guru -guru dengan memperingat di awali dengan upacara yang untuk mendoakan para pahlawan pendidikan yang telah banyak berkorban demi pendidikan.
Yang saya rasakan juga terasa haru dan kadang sedikit bangga dan bersyukur karena bisa bagian dari pendidikan yaitu jadi pendidik atau guru.
Namun masih banyak yang di rasakan oleh saya sendiri karena sekarang dalam dunia pendidikan banyak yang harus di pikirkan oleh pemerintah dan oleh guru itu sendiri.
He he he betul juga ada nyanyian Iwan fals ,Umar Bakri,atau lagi ironisnya pahlawan tanpa jasa.
Itulah semua adalah semu dan dapat di rasakan oleh masing -masing manusia atau yang menjalankannya dalam kesehariannya.
Dalam HUT PGRI tahun 2022 yang mana di sekolah saya di adakan istilah pemilihan guru favorit di jurusan masising kebetulan sekolah yang saya mengajar di SMKN 5 jakarta adalah jurusan TKR atau istilah teknik kendaraan ringan.
Maka saya salah satu mendapatkan istilah guru favorit nya dan di sekolah ini jurusan TKR ada sembilan kelas dari x sampai ke kelas X11,X111.Dengan dilakukan foling atau di pilih dengan aplikasi yang di adakan oleh pihak panitia pelaksana
Alhamdulillah dari jurusa TKR ada 9 guru namanya yang di pilih,he he he hadianya adalah nasi tumpeng dan hadiah lainya.
Yah hadiahnya tidak terlalu penting dan mungkin yang saya rasakan adalah melihat diri dari ilmu yang di kuasai dalam hal kompetensi guru itu sendiri.
Apalagi di era sekarang ini di dunia pendidikan sudah mulai dengan ke canggihan digital dalam ke sehariannya dalam mengajar,tentu itu yang mana saya sendiri masih merasakan kurang menguasainya di bidang itu,namun secara pribadi saya belajar dan belajar terus untuk mengikuti hal ini.