Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Rusli

Mahasiswa KPI UIN K.H Abdurrahman Wahid Pekalongan

Warga Berbondong-bondong Ikuti Dzikrul Ghafilin Pertama di Simbang Kulon Setelah Ramadhan

Diperbarui: 10 Juni 2024   18:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Simbang Kulon -- Kegiatan Dzikrul Gafilin kembali digelar di Desa Simbang Kulon pada  Kamis (6 Juni 2024) usai jeda puasa Ramadhan.

Acara tersebut dihadiri oleh ratusan masyarakat dari berbagai kalangan yang antusias mengikuti kegiatan spiritual yang sudah menjadi tradisi di desa tersebut.

Kegiatan dimulai pukul 18.00 WIB di Pondok Pesantren Padepokan Padang Ati dibawah pimpinan K.H.Abdul Kharim yang juga  tokoh agama  di Simbang Kulon. Acara diawali dengan pembacaan Surat Al Fatihah 100x, Asmaul Husna, Ayat Kursi, Istigfar, Salawat dan Tahlil.

 

Antusiasme masyarakat terlihat  lebih dari 500 peserta memenuhi ruangan, halaman dan rumah warga sekitar Pondok Pesantren Padepokan Padang Ati. Masyarakat tampak antusias mengikuti  rangkaian bacaan tersebut. Peserta yang datang tidak hanya dari Simbang Kulon saja namun juga  dari desa-desa sekitar, membuktikan bahwa kegiatan ini mempunyai daya tarik tersendiri dan menjadi dorongan penting bagi komunitas muslim setempat. Acara diakhiri dengan doa  oleh K.H.  Abdul Karim, khususnya demi keselamatan dan kesejahteraan umat Islam Simbang Kulon. 

Salah satu panitia, Luqman Hakim (25 tahun) mengungkapkan rasa senangnya bisa kembali mengikuti, dan menjadi panitia Dzikrul Ghafilin, "Saya sangat senang acara dzikir ini diadakan lagi setelah Ramadhan. Ini adalah momen untuk mempererat silaturahmi dan memperkuat iman kita" ujarnya. Kegiatan Dzikrul Ghafilin diharapkan dapat terus dilaksanakan secara rutin sebagai bagian dari program keagamaan desa.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline