Batal Tangerang Cup Digelar Pion 8

Batal Cup menyelenggarakan kejuaraan Catur perorangan di Depok (24/12). Acara yang cukup meriah tersebut diselenggarakan di Kampus Komunitas Catur Pion 8, Depok. Diikuti oleh Pengurus, Anggota  Komunitas Catur Pion 8 dan masyarakat sekitar Depok, Bogor dan Jakarta.  Puluhan peserta mengikuti pertandingan yang dipimpin Wasit Ivana dan Teddy.  

Pertandingan Catur cepat tersebut,  mengunakan sistem Swiss  10 menit,  5 babak. Berikut adalah nama-nama para  juara 1 sampai 10 besar. 1.Supardi, 2. Rudi Suharto,  3. Yudi. Sedangkan urutan ke - 4 sampai 10 besar  adalah Cladio, Faris, Ali, Himawan, Azwar, Barry dan Herman. 

Sedangkan untuk partai tambahan sistem Swiss 5 menit dimenangkan oleh juara pertama Yudi. Kedua Azwar dan ketiga Nur Himawan. Para Juara menerima hadiah uang tunai yang diserahkan oleh Syamsul Chairil Azwar selaku Ketua Komunitas Pion 8 didampingi oleh Penasehat: H. Kamil Sugandi,  Pembina: Nur Himawan,  Bendahara:  Pak De, serta Ketua: Panitia Suryawan.

Sebelum pertandingan Catur perorangan  yang alot tersebut.  Diumumkan oleh Ketua Komunitas Catur Pion 8,  Syamsul Chairil Azwar bahwa pertandingan semula direncanakan di Tangerang (kediaman  Drs. H. Irgan Chairul Mahfiz, M.Si, Anggota DPR RI).   Yang juga Penasehat Komunitas Catur Pion 8. Sehubungan adanya pembatalan sepihak dari lawan tanding. Maka rencana tersebut akhirnya  dilaksanakan di Depok. "Itulah makanya turnaman ini dinamakan Tanggerang Batal Cup"  ujar Azwar.

Dijelaskan juga oleh Pengurus Komunitas Pion 8, masing-masing oleh Nur Himawan, Syamsul Chairil Azwar serta Suryawan.  Bahwa pembangunan Kampus baru Komunitas Catur Pion 8  akan segera dilaksanakan. Lokasinya  tidak jauh  dari Kampus lama.  Partisipasi  Anggota diharapkan dapat menunjang percepatan pembangunan sarana olah raga Catur tersebut.

Seperti kita ketahui bersama bahwa olah raga catur  telah mengharumkan nama Indonesia dimata  dunia Internasional. Sehingga dibutuhkan sarana tempat olahraga Catur yang aman dan nyaman.  Perhatian semua pihak untuk membangun, memelihara serta pertahankannya adalah mutlak diperlukan. (R. Andy Chandra)