Lihat ke Halaman Asli

Berita Kecil

Daun Informasi

Penguatan Karakter Islami Remaja "Belajar Menjadi Hamba yang Baik dari Filsafat Cinta Erich Fromm"

Diperbarui: 4 April 2024   17:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok1. Penyampaian Materi/DOK. PRI

Jakarta, 3 April 2024, Masjid Darul 'Ulum UHAMKA menjadi saksi dari sebuah perbincangan yang mendalam mengenai kebaikan hati dan seni mencintai menurut pandangan Erich Fromm. Dalam acara yang bertajuk "Obrolan Jelang Berbuka" (OJEKA), disampaikan Ahmad Ruslan, M.Pd, yang merupakan pengurus Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Jakarta Timur sekaligus dosen pendidikan Sejarah FKIP UHAMKA yang bukan hanya sebagai narasumber juga fasilitaor yang menggugah pikiran dan hati para jamaah yang hadir.

Dalam pembahasan tersebut, Ahmad Ruslan, M.Pd, mengajak para hadirin yang berjumlah sekitar 40 orang dari kalangan mahasiswa dan jamaah umum, untuk merenungkan konsep menjadi hamba yang baik menurut perspektif kecintaan ala Erich Fromm. Beliau menyoroti bahwa menjadi hamba yang baik tidak hanya sebatas menjalankan kewajiban ritual, tetapi juga melibatkan dimensi cinta dan kasih sayang yang mendalam terhadap sesama.

Dalam paparannya, Ahmad Ruslan, M.Pd, menekankan pentingnya memahami bahwa kebaikan hati tidak hanya ditunjukkan dalam perbuatan lahiriah, tetapi juga dalam kesadaran batin yang tulus. Menurutnya, mencintai sesama bukanlah sekadar tugas, melainkan sebuah seni yang membutuhkan latihan dan kesadaran yang terus-menerus. Seperti pesan Allah SWT dalam surah Al-Ma'un yang mengajak umat Islam untuk memberi makan orang miskin dan menyantuni anak yatim.

Dok2. Penyampaian Materi/dok. pri

Para jamaah yang hadir di Masjid Darul 'Ulum UHAMKA tampak sangat terkesan dengan uraian yang disampaikan oleh Ahmad Ruslan, M.Pd. Mereka secara aktif berdiskusi dan bertukar pikiran mengenai cara-cara implementasi konsep-konsep yang dibahas dalam obrolan tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

Acara "Obrolan Jelang Berbuka" (OJEKA) kali ini tidak hanya memberikan pencerahan spiritual bagi para hadirin, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat tali persaudaraan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya mencintai sesama sebagai bagian integral dari ibadah. Diharapkan, semangat kebaikan dan cinta yang disampaikan dalam acara ini akan terus membumi dalam setiap langkah kehidupan mereka.

Dok3. Dokumentasi Bersama Peserta/dok. pri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline