Lihat ke Halaman Asli

Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri)

TERVERIFIKASI

Guru SD, Penulis buku

Apakah Arti Merdeka yang Sesungguhnya, Berikut Pendapat Tokoh Nasional

Diperbarui: 18 Agustus 2024   23:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peringatan Hari Kemerdekaan Indonessia. Gambar dari detikNews-detikcom

Puncak acara Agustusan adalah Upacara Hari Kemerdekaan Indonesia, tanggal 17 Agutus 2014. Itu adalah sebagai acara seremonialnya, namun kegiatannya masih dan akan berlangsung. Berbagai kegiatan lomba sudah di gelar dan masih akan digelar. Misalnya parade karnaval tingkat SD, SMP dan SMA, belum dilaksanakan.

Sehingga walaupun sudah melaksanakan Upacara Bendera masih ada pekerjaan rumah yaitu pelaksanaan parade karnaval yang menurut kami para guru adalah puncak kegiatan karena banyak membutuhkan dana, tenaga dan pikiran.

Persiapan harus matang, lengkap dan juga harus tampil sebaik mungkin. Kegiatan karnaval juga menjadi ajang promosi sebuah lembaga Pendidikan untuk menjual produk sekolah, sehingga masyarakat akan tahu seperti apa kondisi sekolah dan prestasinya selama ini.

Karena memiliki nilai penting maka setiap lembaga berlomba-lomba menampilkan yang terbaik. Mulai dari pakaian, properti yang luar biasa, parade maskot yang menarik juga sound system pengiring barisan yang bagus. Semua menampilkan yang terbaik bagi lembaga.

Demikian juga kegiatan kami para guru di SDN Tungglrejo yang selama ini sudah menyiapkan berbagai macam kegiatan, dan puncaknya Upacara Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke 79 yang diadakan di sekolah masing-masing.

Semua petugas upacara adalah guru dan semua murid sebagai peserta upacara. Setelah mengikuti upacara Bapak dan Ibu guru memotong tumpeng peringatan kemerdekaan. Merayakan kemerdekaan sekaligus bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kemerdekaan ini.

Pembina upacara Ibu Sumrahayu, S.Pd. menyampaikan bahwa dalam merayakan kemerdekaan ini kita harus mengisinya dengan hal-hal yang bermanfaat. Sebagai pelajar bersungguh-sungguh dalam belajar, jangan suka mengeluh saat mengikuti upacara karena panas dan sebagainya.

Harus diingat, dahulu para pahlawan rela mati untuk kepentingan bangsa ini. Mereka mempertaruhkan nyawa demi Indonesia tercinta. Maka jangan sampai tinggal mengisinya saja saat mengikuti upacara sering mengeluh capek dan panas.

Bapak dan Ibu Guru SDN Tunggulrejo setelah melaksanakan Upacara Bendera. Dokpri

Lalu seperti apakah merdeka yang sesungguhnya, mari simak pendapat tokoh nasional berikut ini 

Bung Karno

Presiden pertama Indonesia, Bung Karno, berpesan bahwa bangsa yang tidak percaya pada kekuatannya sendiri tidak dapat berdiri sebagai bangsa yang merdeka

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline