Lihat ke Halaman Asli

Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri)

TERVERIFIKASI

Guru SD, Penulis buku

Tips Mencari dan Memilih Rumah Kontrakan bagi Pasangan Keluarga Baru

Diperbarui: 13 Agustus 2024   09:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ILUSTRASI Rumah Kontrakan | Dok. Kementerian PUPR

Bagi pasangan yang baru menikah dan ingin hidup mandiri, rumah atau tempat tinggal menjadi impian utama. Bagi pasangan yang sudah mampu secara materi, membeli rumah bukanlah masalah. Namun, bagi pasangan baru yang tabungannya belum cukup untuk membeli rumah mencari kontrakan menjadi alternative yang bisa dilakukan.

Begitu juga yang saya lakukan hari ini, sulung saya yang baru saja menikah akan mencari rumah kontrakan. Sebelumnya suaminya sudah melakukan survey di beberapa tempat yang cocok dengan kriteria yang diinginkan. Terutama disesuaikan dengan budget yang disiapkan.

Berikut ini beberapa tips yang bisa saya bagikan untuk mencari rumah kontrakan:

Pertama, pilih rumah terdekat dengan tempat kerja

Mencari rumah kontrakan sebuah pilihan. Karena kita yang akan menempati maka survey rumah mutlak dilakukan. Usahakan mencari kontrakan yang dekat dengan tempat kerja, dengan begitu akan mudah mengatur waktu jika sewaktu-waktu ada keperluan mendadak.

Demikian juga anak saya, sebelumnya dia telah menempati kos yang jaraknya kurang lebih 4,5 Km, jarak itu menurutku terlalu jauh dengan tempat kerja. Sebaiknya mencari kontrakan  yang paling dekat dengan tempat kerja.

Selain bisa menghemat waktu, bisa juga mengurangi biaya transportasi. Seperti anak-anak kos, tentu akan mencari tempat yang dekat dengan sekolahnya atau dekat dengan kampus.

Kedua, pilih rumah yang mudah sumber air

Air menjadi kebutuhan pokok yang sangat vital, karena setiap saat kita membutuhkan air baik untuk mandi, mencuci dan keperluan yang lain. Sumber air bisa berasal dari sumur pemilik rumah atau PDAM, keduanya tidak masalah asalkan mengalir dengan lancar

Ada beberapa tempat yang sudah menjadi referensi saat ini, bahkan rumahnya bagus dan lingkungan mendukung. Sayangnya menurut penghuni sebelumnya airnya sering tidak mengalir, akhirnya anak saya juga mengurungkan untuk menempati  rumah tersebut.

Dia memilih rumah yang mudah terjangkau air, walaupun secara fisik fasilitasnya lebih baik dari  rumah sebelumnya.

Akses jalan yang mudah menjadi prioritas memilih kontrakan | Dokumen Pribadi

Ketiga, pilih lingkungan yang aman dan kondusif

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline