Lihat ke Halaman Asli

Rupbasan JakartaBarat

Kementerian Hukum dan HAM RI

Seminar Nasional Penguatan Strategi Nasional Bisnis dan HAM Terkait Implementasi Kelayakan Kerja

Diperbarui: 21 Agustus 2024   14:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

HumasRupbasan

Tangerang -

Kepala Rupbasan Kelas I Jakarta Barat, Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Muh. Mehdi terus berkomitmen untuk memperkuat strategi nasional di bidang bisnis dan Hak Asasi Manusia (HAM) khususnya terkait dengan kebijakan Ketenagakerjaan di Indonesia, Salah satunya dengan mengikuti kegiatan Seminar Nasional Bisnis dan HAM tentang Implementasi Kerja Layak yang dilaksanakan secara virtual di Ruang Kepala Rupbasan Jakarta Barat Rabu, (21/08). 

HumasKemenkumham

Seminar ini dihelat oleh Direktorat Jenderal HAM bekerja sama dengan International Labour Organization (|LO). Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor hadir langsung membuka acara. Dalam pidato kunci (keynote speech), Afriansyah menyatakan Penerapan Praktik Bisnis yang Bertanggung Jawab merupakan kunci untuk menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial. 

HumasKemenkumham

Sementara itu, Direktur Jenderal HAM Dhahana Putra menyinggung pentingnya implementasi HAM di dunia bisnis, khususnya terkait dengan penerapan kerja layak. Menurutnya, Keberhasilan bisnis tidak hanya diukur dari keuntungan finansial, tetapi juga dari kontribusinya dalam menciptakan lingkungan kerja yang layak dan menjunjung tinggi hak-hak pekerja. 

"Karena itu, Penting bagi kita untuk mengarusutamakan nilai-nilai HAM di dalam dunia bisnis sehingga menjadi suatu kebutuhan dalam kompetisi di pasar. Hal ini dapat dikerjakan melalui peningkatan kesadaran, penyempurnaan peraturan perundang-undangan, penguatan pengawasan dan penegakan hukum, serta pembinaan terhadap pengusaha," terangnya. 

HumasKemenkumham

"Kami yakin dengan komitmen bersama yang kuat, maka Stranas BHAM dapat menjadi instrumen yang efektif dalam mewujudkan bisnis yang menghormati hak asasi manusia dan implementasi kerja yang layak di Indonesia," jelas Dhahana.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline