Lihat ke Halaman Asli

Ruminto

Back to Nature

Permintaan yang Tak Biasa

Diperbarui: 18 Juli 2024   08:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

novel lima sekawan terbitan Gramedia ( sumber.dok. pribadi )

Libur menjelang akhir tahun atau menjelang tahun ajaran baru, ada rasa kekhawatiran .apakah nanti anak kami tidak main  ha-pe melulu di rumah ? Ditegur, diingatkan dan bahka dimarahi tak alpa kami lakukan bila sudah dirasa terlalu lama waktunya. Tapi namanya juga anak, tetap saja sering tak begitu menghiraukan.

     Itulah yang kami cemaskan. Apa lagi waktu liburannya cukup pamjang, tiga minggu. Apa lagi dirumah ada dua ha-pe; miliku dan istriku, karena tuntutan pekerjaan. Dan anak kami yang semata wayang ini, sering betul " memanfaatkan " kelebihan itu. Gonta-gamti main secara diam-diam.

     Repotnya lagi, kalau libur panjang begini, teman-teman sekolahnya yang agak jauhan dikit rumahnya; beda rt-rw  tidak rajin datang nyamperin bermain. Pada hari-hari masuk sekolah, kadang pulang sekolah langsung datang ngajak main bareng atau mengerjakan tugas bersama. Setelah capek bermain, sambil istirahat kadang main ha-pe juga sih, tapi  tak apa, minimal sudah terselingi

     Makanya, menjelang tiba waktu libur panjang, kami sudah terbebani bayang-bayang masalah; bagaimana agar waktu libur itu tidak didominasi main ha-pe melulu ?

Diluar dugaan !

Waktu menjelang libur dan saat libur, ada " moment "penting bagi dia untuk meminta. Menjelang libur, sebelum ambil raport dia sudah bilang,kalau nanti dapat ranking satu, belikan ini atau itu. Dan yang kedua, disaat hari ulang tahunnya, dia juga sering merajuk, nanti ulang tahun dibelikan apa ?

     Tentu saja tidak semua permintaan yang berkaitan kedua moment itu kami penuhi. Apa lagi ranking satu juga belum pernah diraih. Saat ulang tahun juga tidak bahkan jarang banget memberikan hadiah yang " surprise " sekali. Paling banter merayakan dengan makan nasi kuning bersama-sama teman-teman mengaji ditempat mengaji. Soalnya teman-teman yang lain kebanyakan juga begitu.

     Tapi kali ini dia meminta yang agak laen. Agak beda dari permintaan biasanya. Biasanya mintanya seperti sepatu, baju atau tas bahkan pernah minta sepeda, karena sepeda yang lama sudah " kekecilan " apa lagi dulu belinya juga sepeda bekas. Karena sudah tambah besar, dan sepedanya nanti bisa digunakan saat sekolah di SMP, maka kami belikan yang baru sesuai seleranya. Kali ini dia minta yang beda, yaitu buku novel. Makanya aku lalu tanya ;

     " Novel apa ?"

     " Lima Sekawan !"

     " Emang kamu pernah baca ?" tanya saya ingin mengetes.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline