Lihat ke Halaman Asli

Rumah Kayu

TERVERIFIKASI

Catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Salah Urus KRL Jabodetabek yang Menimbulkan Keresahan dan Kerusuhan

Diperbarui: 24 Juni 2015   17:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1362076378299771554

Aku menyerah. Tak sanggup lagi. Kuputuskan mencari jalan sendiri. Kendati (sebenarnya) masih cinta...

Apa ini? Perceraian?

Ya.

Hubungan yang telah terjalin lama dan manis ternyata harus dihentikan. Aku tak tahan lagi.

Oh tapi sebentar. Ini bukan soal asmara. Bukan juga tentang rumah tangga.

Ini urusan transportasi.

Tentang KRL !

***

Bibit frustrasi terhadap KRL Jabodetabek sebetulnya telah kurasakan sejak manajemen PT. KAI memutuskan untuk memberlakukan single operation pada bulan Juli 2011.

Secara sederhana, Single Operation atau sistem operasi tunggal bagi Commuter Line merupakan penataan ulang perjalanan KRL, kereta listrik yang merupakan jenis transportasi populer bagi banyak orang yang bertempat tinggal di area Jabodetabek.

Sebelum operasi tunggal diberlakukan, terdapat 3 macam KRL yang dioperasikan, yaitu KRL Ekonomi, KRL Ekonomi AC dan KRL Ekspres. Tarif untuk ketiga macam kereta ini berbeda. Dan dengan jarak tempuh yang sama, waktu tempuhnya juga berbeda.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline