Mengasah Kecerdasan Emosional di Alam Terbuka

Salah satu aktifitas edukasi yang paling dinanti oleh para  homeschooler lintas jenjang di Homeschooling Persada, Jatibening Baru (Bekasi), adalah Jelajah Persada. Pada Semester Ganjil Tahun Ajaran 2017/2018  lalu, para homeschooler jenjang SMA mengisi agenda jelajah mereka dengan melakukan kemping di kawasan Natural Hill, Kertawangi, Cisarua (Kabupaten Bandung Barat).

Selain berkemah, Tim Guru PKBM 'Tamansari Persada' yang menjadi pembimbing kegiatan juga melibatkan mereka dalam sejumlah permainan untuk menggembleng stamina fisik-mental dan potensi kecerdasan majemuk dari para peserta didik. Berikut adalah dua di antara permainan tersebut.

Permainan Halang Rintang Beregu  (PHB) yang menerapkan adu cepat menyelamatkan bendera dengan melalui sejumlah rintangan yang membuat mereka harus berlari, meman jat, melangkah di titian bambu yang bergoyang-goyang saat dipijak, bahkan mendayung rakit di sungai buatan kecil sambil berusaha memegang bendera dengan segala cara agar tidak rusak atau basah. 

Semua itu dilakukan secara estafet, semua anggota regu mendapat jatah bertanding untuk kemenangan kelompok.  Sorak-sorai penuh semangat dan keriangan dari segenap homeschooler dan para guru menunjukkan betapa mereka sangat menikmati aktifitas tersebut.

Belajar berinteraksi termasuk dengan Sang Khalik (dok RBP/Homeschooling Persada)

Selanjutnya ada  Permainan Tarik Tambang (PTT) yang sudah melegenda dalam perayaan HUT Republik Indonesia alias 17 Agustusan setiap tahun. Bukan hanya kekuatan otot namun kecerdasan menata susunan pemain juga ikut menentukan kelompok mana yang bakal menjadi pemenang. Antusiasme terlihat dari gelak-tawa yang berderai saat mereka harus bergulingan di rerumputan setiap kali tarik-tarikan tambang berakhir.

Aktifitas bersama teman-teman di alam terbuka yang terarah dengan baik ,  menurut sejumlah peneliti, akan berpengaruh positif dalam meningkatkan rasa percaya diri anak hingga merasa nyaman untuk berkomunikasi dengan orang lain, menumbuhkan saling pengertian antar teman, dan pada akhirnya membangkitkan kemauan untuk bekerjasama. 

Bila dipupuk secara konsisten; maka kebersamaan saat beraktifitas di alam terbuka itu pun, menurut Johnson & Johnson dalam disertasi Afiatin (2003), dapat menumbuhkan rasa bermasyarakat (sense of community) dalam diri para peserta didik. Semua itu merupakan kumpulan elemen karakter dasar yang sangat dibutuhkan dalam proses pendewasaan diri.

Kalah-menang tetap ceria (dok RBP/Homeschooling Persada)

Para  homeschooler bukan hanya berolahraga, namun juga bereksplorasi dengan berbagai potensi kecerdasan yang ada dalam diri mereka masing-masing melalui Jelajah Persada di alam terbuka itu. 

Selain kegembiraan, mereka juga diharapkan dapat lebih arif menata dinamika emosional di dalam diri masing-masing dan  lebih baik dalam melakukan interaksi dengan lingkungan sosial di sekitar mereka.