[caption caption="'Indonesia Raya' berkumandang di Kampus RBP (dok RBP)"][/caption]
Hajat nasional Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang jatuh pada tanggal 17 Agustus setiap tahunnya senantiasa disambut dengan sangat antusias oleh segenap lapisan masyarakat dengan berbagai cara. Instansi pemerintahan dan lembaga-lembaga pendidikan rutin menggelar upacara bendera, sementara masyarakat di berbagai pelosok hingga saat ini masih konsisten menggelar lomba-lomba tradisional khas 17-an untuk merayakan hari besar nasional tersebut. Civitas Rumah Belajar Persada (RBP) tahun ini mencoba memadukan kedua hal tersebut dalam format yang ringan, menyenangkan, dan tetap sarat nilai-nilai edukasi.
Ada dua kategori umum perayaan Hari Merdeka tahun ini di RBP yang digelar pada hari Rabu (19/8) lalu di Kampus RBP, Jatibening Baru, Bekasi. Pertama, berlangsung pada pagi hingga lepas Zuhur melibatkan para homeschoolers jenjang SD-SMA dan kedua, perayaan khusus para kakak guru yang bernaung di bawah Yayasan Pendidikan ‘Rumah Belajar Tamansari Persada’ (RBTP) dilaksanakan setelah para anak didik mereka pulang ke rumah masing-masing.
[caption caption="Daftar lomba sama kakak, yaa ... (dok RBP)"]
[/caption]
Ada sesuatu yang spesial pada perayaan Hari Merdeka di RBP kali ini,” Selain kakak-kakak guru, para homeschooler jenjang SMA pun turut bergabung sebagai panitia.”Papar Wina Yunitasari, SPd., Ketua Yayasan Pendidikan RBTP dalam wawancara via WA pada hari yang sama,”Ada tiga jenis lomba tradisional yang pelaksanaannya dipusatkan di lantai 2 Kampus RBP dan dilakukan secara bergantian oleh para homeschooler semua jenjang, itu yang memberdakan dengan tradisi tahunan Permainan Tradisional RBP yang biasanya dilakukan dalam stand-stand tersendiri.” Dia pun menambahkan bahwa pada Hari Merdeka tahun ini pun para homeschooler melakukan upacara bendera dan bersama-sama menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya .
[caption caption="Semarak lomba 17 Agustusan I (dok RBP)"]
[/caption]
Nuansa haru merayapi hati kakak-kakak guru saat anak-anak didik mereka dari jenjang SD-SMA melakukan penghormatan bendera sambil menyanyikan lagu kebangsaan dengan ekspresif khas kanak-kanak. Usai upacara, para homeschooler SMA didampingi para kakak guru membimbing adik-adik kelas mereka untuk mendaftar mengikuti lomba ‘Memasukkan Pensil Ke Dalam Botol’, ‘Adu Cepat Makan Kerupuk’, dan lomba berkelompok ‘Reli Bakiak’ untuk jenjang SD. Sementara homeschooler jenjang SMP- SMA bergembira dengan lomba ‘Tarik Tambang’ dan ‘Balapan Karung’ selain ‘Adu Cepat Makan Kerupuk’.
Semangat berlomba, kehebohan menyemangati teman-teman, dan antusiasme belajar mengorganisir sebuah aktifitas perayaan membuat para homeschooler betah bertahan sampai melewati tengah hari. Sebagian mereka bertahan sampai pembagian hadiah bagi para juara, sementara sebagian mereka memilih untuk pulang setelah lelah dan puas berlomba. Kenangan manis tentang hiruk pikuk kegembiraan bersama teman-teman inilah yang diharapkan dapat menambat memori mereka tentang kemeriahan Hari Merdeka di negeri kelahiran mereka dan semoga itu lambat laun bisa mendorong mereka dengan sendirinya menggali sejarah tentang perjuangan para pendahulu serta bereksplorasi dengan potensi kaya bangsa ini lantas rasa Cinta Tanah Air pun dapat tumbuh bersemi dengan seindah-indahnya …Semoga !
[caption caption="Semarak 17 Agustusan di RBP II (dok RBP)"]
[/caption]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H