Apakah kalian pernah menyadari bahwa banyak musisi di Indonesia yang diberi nama panggilan berdasarkan nama band-nya? Misalnya, Ariel Noah, Kaka Slank, Giring Nidji, Rian D'Masiv dan lain-lain. Tapi tidak ada musisi luar negeri yang diberi nama panggilan seperti itu. Tidak ada James Metallica, Adam Maroon 5, Axl GNR atau Kurt Nirvana.
Kenapa sih hal ini terjadi? Saya punya beberapa teori yang mungkin bisa menjelaskan fenomena ini.
1. Teori keakraban
Mungkin musisi Indonesia merasa lebih akrab dengan band-nya daripada dengan nama asli mereka. Mereka merasa bahwa band-nya adalah keluarga mereka, dan nama band-nya adalah identitas mereka.
Mereka juga ingin agar fans mereka merasa lebih dekat dengan mereka dengan menggunakan nama panggilan yang familiar. Jadi, mereka memilih untuk menggunakan nama band-nya sebagai nama panggilan.
2. Teori kemudahan
Mungkin musisi Indonesia memilih untuk menggunakan nama band-nya sebagai nama panggilan karena lebih mudah diingat dan diucapkan daripada nama asli mereka.
Nama asli mereka mungkin terlalu panjang, rumit, atau sulit dilafalkan oleh orang-orang. Nama band-nya mungkin lebih singkat, sederhana, atau catchy. Jadi, mereka memilih untuk menggunakan nama band-nya sebagai nama panggilan.
3. Teori promosi
Mungkin musisi Indonesia memilih untuk menggunakan nama band-nya sebagai nama panggilan karena ingin mempromosikan band-nya sekaligus. Dengan menggunakan nama band-nya sebagai nama panggilan, mereka bisa mengingatkan orang-orang tentang band-nya dan lagu-lagu yang mereka bawakan.
Mereka juga bisa menarik perhatian orang-orang yang belum mengenal band-nya dengan menggunakan nama panggilan yang unik dan menarik. Jadi, mereka memilih untuk menggunakan nama band-nya sebagai nama panggilan.