SMP DAFI Sidoarjo patut berbangga dengan kehadiran sosok santri yang luar biasa dalam mendulang prestasinya. Sekolah ini berlokasi di Jalan Baitul Mustaqim No. 1 Kecamatan Sarirogo sangat beruntung memiliki santri yang satu ini. Muhammad Nafis Ghifari namanya. Santri ini sebentar lagi akan memasuki masa akhir studinya di SMP DAFI pada tahun ajaran 2022 - 2023 ini.
Saat itu ada seorang Ustadz atau Gurunya yang bernama Muhammad Rukhan Asrori, S.S. yang memberitahukan bahwa akan ada Lomba Cerpen di tingkat nasional. Nafis beserta dua temannya diseleksi dan dipilih langsung oleh Ustadz Rukhan dengan menunjuk salah satunya untuk menjadi delegasi atau wakil dari sekolahnya. Akhirnya M. Nafis yang terpilih saat itu.
Nafis memulai ide, alur dan ending ceritanya harus disesuaikan dengan ketentuan-ketentuan yang diberikan oleh pihak LEGGO (LEARNING GREEN TO GROW) secara lengkap melalui bimbingan oleh Ustadz Rukhan. Hal itu diperhatikan karena merupakan sebuah aturan yang telah dirilis oleh penyelenggara dalam rangka menciptakan karya hebat itu membutuhkan proses.
Kompetisi yang diikuti oleh Ananda Nafis ini juga tidak tergolong mudah untuk dimenangkan karena banyak berbagai peserta siswa yang ikut berkompetisi dari seluruh pelosok daerah se -- Indonesia. Pada tahap pertama, pihak LEGGO memilih hanya 10 TOP Finalis terbaik yang akan dipublikasikan serta masuk ke babak Final untuk memperebutkan TOP 3 Juara yakni juara 1, 2 dan 3.
Proses lomba yang cukup lama dari tanggal 05 Januari - 14 Februari 2023. Pada babak Final, Muhammad Nafis Ghifari ini mempersiapkan video pribadinya untuk memenuhi syarat yang diberikan oleh pihak penyelenggara pada babak final saat itu. Dan setiap video wajib di unggah pada media sosial peserta atau sosial media sekolahnya. Setelah itu, video tersebut harus mencari dukungan dari berbagai pihak untuk berkompetisi menjadi Peserta Terfavorit dengan cara memberikan tanda like dan comment pada kolom komentar di Instagram tersebut.
Alhamdulillah berkat karya tulisan yang indah itu telah membuahkan hasil yang sangat memuaskan. Judul cerpen yang dicetuskan adalah BERANI BEDA. Karya yang disuguhkan ini menggambarkan bahwa kita harus menyadari betapa pentingnya menjadi diri sendiri sehingga kita tidak perlu membanding-bandingkan dengan orang lain. Jadi Nafis menyajikan karya ini untuk seluruh khalayak pembaca agar selalu percaya pada diri sendiri bahwa mampu dalam segala hal.
Menurut Nafis ini adalah sebuah pencapaian luar biasa sebelum menjelang kelulusan. Santri yang sudah memiliki hafalan 30 Juz ini bertekad untuk memiliki 10 buah karya buku yang nanti bisa menjadi salah satu pemicu semangatnya untuk terus menggoreskan tinta emas dalam karyanya. Seraya, tak lupa Ustadz Basuki Rakhmad, M.Pd. juga memberikan ucapan selamat atas keberhasilannya dalam mencapai prestasi yang luar biasa.
Beliau mengatakan bahwa prestasi ini menjadi salah satu apresiasi yang tidak bisa dilupakan karena Ananda Nafis ini sudah mengukir prestasi sebelumnya di ajang literasi tingkat Kabupaten Sidoarjo yaitu dengan menjadi Peserta Terbaik Kedua jenjang SMP/MTs sederajat dengan kategori memiliki karya buku terbanyak di tingkat kabupaten tersebut di tahun 2021 lalu.
Prestasi ini menjadi ajang kesekian kalinya bagi M. Nafis yang berbakat sekali di bidang literasi pada konsentrasi menulis karya. Selamat menjadi Juara 3 Lomba Cerpen Siswa Tingkat Nasional. Semoga terus menjadi inspirasi bagi generasi berikutnya.