Lihat ke Halaman Asli

Rudy W

dibuang sayang

Imlek 2572 Tahun Kerbau, Antara Teknologi, Protokol Kesehatan, dan Tradisi

Diperbarui: 11 Februari 2021   10:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Imlek n(kumparan.com)


Kendati tahun lalu (2020) sudah tercium berita-berita tentang mulai menularnya virus Covid-19. Akan tetapi belum masuk dan menghinggapi orang Indonesia di dalam negeri.

Masyarakat Tionghoa di Indonesia masih berkesempatan untuk merayakan sukacita Tahun Baru Imlek seperti biasanya dengan keramaian, seperti pertunjukan barongsai atau liong.

Saya pun saat itu sempat menyaksikan pertunjukan Barongsai di salah satu mall di Jakarta. Namun Imlek 2572 tahun ini yang jatuh pada 12 Pebruari 2021 cukup menyedihkan.

Seperti perayaan-perayaan besar lainnya, seperti Idul Fitri, Natal & Tahun Baru 2021, pergantian tahun Cina pun tidak dapat dirayakan dengan kemeriahan, terkait masih jahatnya virus Covid-19 mengintai.

Pemerintah dan otoritas yang terkait memang sudah menghimbau agar sukacita perayaan Imlek tahun ini ditiadakan, terbatas.

Presiden Ri Jokowi sendiri konon akan menghadiri sukacita perayaan Tahun Baru Cina ini secara virtual yang dijadwalkan pada Sabtu (20/2/2021).

Presiden juga akan didampingi oleh para petinggi dan tokoh masyarakat lainnya sebagai simbol pemersatu dan keadilan bagi bangsa.

Ketua Panitia Imlek Nasional, G. Sulistiyanto, mengatakan Imlek kali ini diselenggarakan secara sederhana, dengan penerapan teknologi, dan penerapan protokol kesehatan.

"Dengan memakai masker, dan protokol kesehatan lainnya kita percaya perayaan Imlek tahun ini tidak akan kehilangan makna dari Tahun Baru ini," kata Sulistiyanto yang juga pendiri dari Gerakan Pakai Masker nasional.

Tahukah Anda tradisi-tradisi unik apa saja yang biasanya dirayakan oleh orang-orang Tionghoa di seluruh pelosok dunia menjelang dan sekitar Tahun Baru Imlek ini?

Menurut kepercayaan orang-orang Tionghoa tradisi-tradisi tersebut konon dapat mendatangkan hoki (keberuntungan) dan menolak bencana.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline