Lihat ke Halaman Asli

Rudy W

dibuang sayang

Oknum Pemeras Turis Jepang Dijatuhi Sanksi, Bagaimanapun Keadilan Harus Ditegakkan

Diperbarui: 7 Oktober 2020   16:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi polisi menilang (indraandika.wordpress.com)

Ingat soal video pemerasan yang dilakukan oknum polisi terhadap turis Jepang di Bali beberapa waktu lalu?

Video berdurasi 3 menit 17 detik itu menjadi viral bulan Agustus lalu. Oknum polisi berinisial IMW memberhentikan motor yang dikendarai seorang turis Jepang di lokasi perlintasan antara Gilimanuk - Denpasar.

Setelah motor bernomor polisi DK 3762 FO menepi, IMW menanyakan si turis kelengkapan surat-surat motor yaitu SIM dan STNK. 

"Ok," katanya. Percakapan antara IMW dan si turis itu berlangsung dalam bahasa Inggris yang terbata-bata dan tidak lancar.

IMW mengatakan masih ada yang kurang lengkap, sembari tangannya menunjuk ke lampu yang mati dan tidak bisa menyala.

"Ini harus menyala," kata IMW. IMW pun mulai 'kotor'. Dia mengatakan kepada si turis "tidak masalah kamu bayar di sini...." IMW bermaksud damai dengan si turis meminta imbalan supaya si turis dapat melanjutkan perjalanannya.

"1 million," kata IMW, meminta uang Rp 1 juta supaya sama-sama enak.

Si turis lantas merogoh dompetnya, dia mengambil uang satuan 20.000 sebanyak 5 lembar.

"No...no.... saya minta 1 million," kata IMW lagi.

Si turis lalu merogoh dompetnya lagi, dan memberikan IMW 9 lembar satuan 100.000.

Setelah dipegang dan dihitung, IMW mengatakan "nine hundred....ok no problem,"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline