Lihat ke Halaman Asli

Rudy Wiryadi

Apapun yang terjadi

Bye-bye Piala Dunia 2022, Joged Brasil Berubah Menjadi Tangisan

Diperbarui: 10 Desember 2022   07:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Brasil menangis (cnnindonesia.com)

Dulu berduka kini bersukacita. Dulu bergembira kini menangis.

Itulah suka-duka dalam kehidupan. Ada tangis ada tertawa. Ada sukacita ada tangisan.

Itu berlaku juga di dunia sepakbola, khususnya di Piala Dunia 2022 ini.

Juara dunia 5 kali Brasil datang ke Tanah Jazirah Qatar dengan menjadi salah satu favorit juara, disamping negara-negara lainnya seperti Argentina, Perancis, atau Jerman.

Tiap kali mencetak gol atau memenangkan laga, para pemain berselebrasi dengan berjoged (dangdut).

Namun apa daya "Jogo Bonito" harus harus terkulai lemas setelah pada laga perempatfinal yang digelar di Education City Stadium, Al Rayyan, Jum'at (9/12/2022) malam WIB kalah dari Kroasia melalui adu penalti 4-2.

Gol hingga waktu normal masih imbang 0-0. Di extra time 2x15 menit Brasil unggul terlebih dahulu di menit 105+1 lewat Neymar. Namun Vatreni menyamakan kedudukan di menit ke 116 tembakan luar kotak penalti oleh Bruno Petkovic.

Joged Brasil pun berubah menjadi tangisan.

Uniknya, Vatreni selalu menyelesaikan fase gugur ini lewat laga lebih dari 90 menit.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline