Lihat ke Halaman Asli

Rudy Wiryadi

Apapun yang terjadi

All Indonesian Final Denmark Open 2022, Bukti Jika Ganda Putra Selalu Jadi Penyelamat

Diperbarui: 23 Oktober 2022   09:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kevin/Marcus (sports.okezone.com)


"Puji Tuhan bisa ke final," kata Kevin Sanjaya Sukamuljo.

"Kembali masuk final," kata Marcus Fernaldi Gideon.

Dua kalimat setidaknya diucapkan oleh Kevin dan Marcus setelah menundukkan ganda putra Malaysia, juara dunia 2022, Aaron Chia/Soh Wooi Yik di semifinal Denmark Open 2022 yang digelar di Jyske Bank Arena, Sabtu (22/10/2022).

Duel antara unggulan kedua (Kevin/Marcus) versus unggulan keempat (Aaron/Soh) berlangsung ketat sejak awal.

The Minions memenangkan gim pertama dengan skor 21-17 dalam tempo 15 menit.

Pemegang medali perak Olimpiade Tokyo 2020 nampak bisa bangkit di gim kedua dengan penyelesaian untuk mereka 21-13 yang memaksa laga harus berlanjut ke gim ketiga.

Masih berlangsung ketat, namun The Minions memenangkan perang mental ini dengan skor akhir 21-17.

Dengan demikian, Indonesia memastikan satu gelar dari turnamen BWF Super 750 ini karena di semifinal lainnya, ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga menundukkan pasangan Malaysia Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dengan dua gim, 21-16 dan 22-20.

Uniknya, sebelum final yang digelar pada Minggu (23/10/2022) ini, Denmark Open sudah menjanjikan dua negara merebut satu gelar.

Selain Indonesia di nomor ganda putra, juga terjadi All Chinese Final di nomor ganda campuran dan tunggal putri.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline