Lihat ke Halaman Asli

Rudy Wiryadi

Apapun yang terjadi

Mengenal Caffeine Withdrawal, 7 Dampak Ini Akan Terjadi Karenanya

Diperbarui: 29 Agustus 2022   11:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Caffeine withdrawal (sonora.id)

Secara tidak sengaja, ketika membaca-baca sebuah artikel di internet, disitu saya secara kebetulan membaca asalnya istilah caffeine withdrawal.

Caffeine dalam Bahasa Indonesia berarti kafein. Sedangkan withdrawal adalah penarikan.

Jadi apa itu caffeine withdrawal yang dimaksud?

Caffeine withdrawal adalah istilah dimana seseorang yang terbiasa minum kopi dalam jumlah takaran tertentu, namun secara tiba-tiba dia harus menghentikan atau mengurangi asupan tersebut.

Caffeine withdrawal ini dianjurkan oleh para pakar kesehatan kepada mereka yang memang harus menghentikan atau mengurangi pengonsumsian nya.

Karena mengandung kafein, mereka yang diabetes, gout, gangguan pencernaan (GERD), gangguan mental, atau ibu hamil disarankan untuk menghentikan atau mengurangi pengonsumsian kopi ini.

Pengonsumsian kopi yang terlalu banyak akan menambah parah penyakit (seperti yang disebutkan di atas).

Ibu hamil yang mengonsumsi kopi terlalu banyak bakal meningkatkan risiko bayi lahir dengan berat badan rendah, prematur, hingga keguguran.

Kafein juga bisa terserap ke dalam ASI. Yang mana ASI yang diberikan kepada bayi, akan menyebabkan si bayi kolik, sulit tidur, dan rewel.

Jika kita terbiasa minum kopi dalam jumlah tertentu dan jangka panjang, maka jika harus menghentikan atau mengurangi konsumsi nya, hal tersebut akan menimbulkan beberapa efek samping yang dirasakan.

Apa saja dampak dari Caffeine withdrawal tersebut?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline