Lihat ke Halaman Asli

Rudy Wiryadi

Apapun yang terjadi

Lebaran dan Sampah, Kebersihan adalah Sebagian dari Iman

Diperbarui: 28 April 2022   11:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampah Lebaran (sulsel.suara.com)


Jangan sendiri-sendiri dengan membuang sampah.

Kita semua harus sadar setiap keramaian apalagi IdulFitri bakal menyisakan sampah berton-ton banyaknya.

Ini masalahnya, dari perayaan Lebaran ini setiap tahunnya sampah selalu menjadi masalah.

Satu rumahtangga membuang sampah sekian banyaknya. Sila dikalikan dengan berjuta rumahtangga lainnya. Dihasilkan ribuan ton. Mau dikemanakan?

Hal tersebut seperti apa yang diungkapkan oleh Aryati Puspasari Abadi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pemkot Makassar.

Sampah selalu meningkat drastis di Hari Raya keagamaan apalagi Lebaran. Peningkatan itu bahkan mencapai seribu kubik per harinya.

"Sampah rumahtangga dan hotel yang terbanyak," kata Aryati.

Itu memang salah satu pekerjaan yang menjadi tugas Dinas Lingkungan Hidup dimana Aryati bertugas.

Sampah-sampah lainnya yang menyisakan mantan Hari Raya itu berasal dari tempat-tempat seperti lokasi pelesiran, pelabuhan, bandara, terminal bus, dan rest area.

Cara untuk mengatasi masalah itu menurutnya adalah dengan memberikan kesadaran atau edukasi kepada mereka yang terlibat di Hari Raya ini.

Mereka harus diingatkan mari bersama-sama kita memproduksi sampah sesedikit mungkin.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline