Salah satu kecerdasan majemuk (Multiple Intelligence) yang diperkenalkan oleh Howard Gardner adalah kecerdasan linguistik. Dia adalah salah satu direktur pada sebuah kelompok penelitian di Harvard Graduate School of Education.
Mungkin karena berbahasa kita anggap sebagai hal yang biasa, maka kecerdasan linguistik/kecerdasan berbahasa kurang kita kenal secara rinci. Berbahasa meliputi mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Orang dengan kecerdasan linguistik yang berkembang baik mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
- Mampu mendengarkan dan memberikan respons pada kata-kata yang diucapkan dalam suatu komunikasi verbal.
- Mampu menirukan suara, mempelajari bahasa, serta mampu membaca dan menulis karya orang lain.
- Mampu belajar melalui pendengaran, bahan bacaan, tulisan, dan melalui diskusi atau debat.
- Mampu mendengar dengan efektif, serta mengerti dan mengingat apa yang telah didengar.
- Mampu membaca dan mengerti apa yang telah dibaca.
- Mampu berbicara dan menulis dengan efektif.
- Mampu mempelajari bahasa asing.
- Mampu meningkatkan kemampuan bahasa yang digunakan untuk komunikasi sehari-hari.
- Tertarik pada karya jurnalisme, berdebat, berbicara, menulis, atau menyampaikan suatu cerita atau melakukan perbaikan karya tulis.