Lihat ke Halaman Asli

Rudy Yuswantoro

Puisi adalah jiwaku

Rinduku Rindu Kamu

Diperbarui: 16 Agustus 2020   08:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kembali membuka lembaran lama
Yang tersimpan bertahun-tahun
Selalu teringat dalam angan
; Terbayang-bayang

Gemuruh canda tawa
Mengisi ruang dan waktu
Senyum celoteh nafas jiwa-jiwa
Seakan masih terngiang di daun kuping

Saudaraku...
Baik-baiklah di setiap ayunan langkah
Lafaz doa selalu mengiringi
Dan kita gumebyar ing kahyangan

Lalu, akhir tetesan tintaku
Pada abjad yang tersisa
Antara hitam putih
Tertulis; rindu

Surabaya, 16 Agustus 2020

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline