Lihat ke Halaman Asli

Rudy Yuswantoro

Puisi adalah jiwaku

Yang Berpura-pura

Diperbarui: 11 Juli 2020   20:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sedari tadi
Sendirian disini
Menunggu saat tiba
Mencairkan gelora jiwa

Siang merambah sore
Berlahan-lahan menuju senja
Kedatangannya tak nampak juga
Meski terlihat banyak yang lalu lalang

Gelisah berkecamuk dalam dada
Bisikan manja tiada terdengar
Sedangkan malam 'tlah menjemputnya
Haruskah pergi bersama rindu tak berujung, entahlah

Yang berpura-pura baik
Yang berpura-pura benar
Yang berpura-pura apalah-apalah
Nyata dari yang nyata hanyalah yang berpura-pura

Surabaya, 11 Juli 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline